Klasifikasi Ilmiah Kumbang
Phylum: Arthropoda Latreille, 1829 – hewan berbuku-buku
(unranked) Dicondylia – merupakan kelompok serangga yang mempunyai dua titik artikulasi/penghubung atau dua "mandibular condyle" pada setiap "mandible"-nya, sementara kelompok lain, "Monocondylia", hanya mempunyai 1 titik artikulasi, meliputi "Thysanura" dan "Pterygota"
Subclass: Pterygota Lang, 1888 – kelompok serangga bersayap, termasuk jenis serangga yang kini tidak lagi bersayap tetapi nenek moyangnya merupakan serangga bersayap, meliputi "Paleoptera" dan "Neoptera".
(unranked) Metapterygota
Infraclass: Neoptera Wulp, 1890 – kelompok serangga bersayap yang dapat melipat/mengepakan sayapnya melewati perut, meliputi 2 superorder, "Exopterygota" dan "Endopterygota", dan beberapa proposed superorder yaitu: "Dictyoptera", "Paraneoptera", "Neuropterida"/"Neuropteroidea", "Mecopteroidea"/"Antliophora", "Amphiesmenoptera".
(unranked) Eumetabola
Superorder: Endopterygota Sharp, 1898 – atau dikenal juga dengan nama "Holometabola", kelompok serangga yang mengalami metamorfosis sempurna yang siklus hidupnya dimulai dari telur, larva, pupa, dan imago (serangga dewasa) dimana antara larva dan imago mempunyai bentuk dan sifat yang sangat berbeda, meliputi ordo "Hymenoptera", "Coleoptera", "Strepsiptera", "Raphidioptera", "Megaloptera", "Neuroptera", "Mecoptera", "Siphonaptera", "Diptera", "Trichoptera", "Lepidoptera".
Order: Coleoptera Linnaeus, 1758 – Coleoptera merupakan ordo dari kumbang. Coleoptera berasal dari bahasa Yunani yang artinya adalah "sayap berlapis". Kebanyakan kumbang mempunyai 2 pasang sayap dimana sayap luarnya yang keras, yang disebut elitra ("elytra"), melindungi sayap bagian dalam dan juga tubuh bagian belakang dari kumbang tersebut.
Coleoptera merupakan ordo dengan anggota terbanyak dibandingkan dengan ordo lainnya, dimana hampir 25% dari mahkluk hidup yang dikenal merupakan anggotanya. Sekitar 40% atau sekitar 400.000 spesies serangga yang telah dideskripsikan merupakan jenis kumbang, meliputi suborder "Adephaga", "Archostemata", "Myxophaga", “'Polyphaga".
catatan (tata nama biologi):
Nama yang tertera di belakang nama taksonomi merupakan nama orang yang pertama kali memberi deskripsi atau gambaran mengenai takson tersebut (deskriptor).
Jika suatu spesies digolongkan dalam genus yang berbeda dari yang berlaku sekarang, nama deskriptor ditulis dalam tanda kurung.
Galeri Foto Kumbang:
No comments:
Post a Comment